Archi Review: Asterix and the Golden Sickel
REVIEW COMIC ASTERIX VOL. 2: ASTERIX AND THE GOLDEN SICKEL
Juan Nata – 20162320002
Mahasiswa Arsitektur Universitas Matana
Asterix and the Golden Sickel, English version cover
Sumber: https://en.wikipedia.org/w/index.php?curid=1905535
Dalam Asterix and The Golden Sickel, cerita diawali dengan Getafix sang dukun yang tanpa sengaja merusak sabit emasnya, dan karena hal itu dia tidak dapat menghadiri pertemuan para dukun ataupun memetik mistletoe untuk membuat ramuan ajaib yang menahan pasukan Roman memasuki Galia selama ini. Mendengar hal ini Asterix dan Obelix menawarkan diri untuk menvarikan sabit yang baru untuk Getafix, namun Getafix melarang mereka sebeb perjalaanan ke Lutetia sangat berbahaya, ditambah jikalau pasukan Roman tiba-tiba menyerang Galia. Namun tetap pada akhirnya Asterix tetap dapat meyakinkan Getafix untuk dapat mencarikan sabit yang baru, dan akhirnya Asterix dan Obelix beraangkat ke Lutetia untuk menemui Metallurgix, sepupu Obelix yang seorang pandai besi.
Sebelum berangkat Obelix memahat sebuah Menhir, dan ketika ditanya oleh Asterix untuk apa memehast sebuah Mehir, Obelix berkata kalau Menhir itu sebagai hadiah untuk Metalurgix. Namun ketika sampai di Lutetia, mereka menemukan kalau Metallurgix telah di culik oleh kompetitornya Navishtrix yang juga seorang pandai besi, agar orang-orang memebeli sabit emasnya dengan harga yang mahal, termasuk asterix dan Obelix. Tentu saja Asterix dan Obelix menolak hal itu, dan memutuskan untuk menghajar Navishtrix dan pengikutnya dan membebaskan Metallurgix. Kemudian mereka mendapat informasi bahwa Navishtix memiliki tempat persembunyian rahasia, gudang di bawah sebuah dolmen di dalam hutan Boulogne.
Lalu bergegaslah mereka mencari dolmen tersebut di dalam hutan Boulogne, dan benar saja mereka berhasil menemukan gudang rahasia tersebut bersama dengan Metallurgix dan tumpukan sabit emas didalamnya. Tapi Navishtrix mengetahui hal tersebut dan berniat untuk menjebak Asterix dan Obelix, namun tidak berhasil. Setelah menghajar Navishtrix, kemudian asterix, Obelix dan Metallurgix, mereka akhirnya berhasil keluar dari gudang tersebut, dan Navishtix ditahan oleh Centurion karena melakukan monopoli untuk keuntungannya sendiri.
Dan untuk mengucapkan terima kasih kepada Asterix dan Obelix, Metallurgix memberikan sabit emasnya yang terbaik secara gratis untuk Asterix dan Obelix. Dan akhirnya mereka pulang ke Galia dan merayakan keberhasilan mereka.
Dari sini, bentuk arsitektur yang menarik yang dapat ditemukan adalah menhir dan dolmen. Menhir dan dolmen merupakan bentuk megalitik berupa pahatan batu. Menhir atau tugu batu berbentuk tinggi menjulang sebagai lambang religius kepada para Dewa atau leluhur yang dilambangkan sebagai sesuatu yang tinggi atau bentuk kehidupan yang lebih tinggi. Sedangkan Dolmen berbentuk sepeti meja dengan permukaan yang cenderung rata, yang mana fungsinya memang sebagai meja persembahan kepada Dewa atau leluhur. Merupakan hal yang menarik bahwa bentuk-bentuk megalitik masih bertahan pada masa kejayaan kekeisaran Romawi, bahkan hingga sekarang.
