Asterix "Perisai dari Arverna

Terinspirasi dari pertempuran Alesia, di mana kepala prajurit Gaulish menyatakan kekalahannya kepada Julio Caesar. Vercingetorix mengakui kekalahannya dengan melempar senjatanya ke kaki Julio Caesar. Selama beberapa jam tidak ada seorang pun yang berani menyentuh senjata Vercingetorix di tempat itu. Namun, setelah matahari terbenam datang seorang pemanah dari Romawi yang mengambil perisai Vercingetorix. Beberapa saat setelahnya ia kalah berjudi, sehingga perisai tersebut jatuh ke tangan tentara Romawi dan setelah itu perisai harus disita karena tentara tersebut dianggap melalaikan tugas.

Sementara itu, Abraracourcix, kepala suku Galia, merasakan sakit yang amat sangat dibagian lambungnya. Abraracourcix didiiagnosa sang Dukun Panoramix menyatakan bahwa ia kebanyakan makan dan harus melakukan diet ketat disebuah Rumah Sakit dikota Air Panas. Maka dengan dikawal oleh Asterix dan Obelix, mereka berangkat menuju kota air panas untuk berdiet. Namun kehadiran Asterix dan Obelix yang tidak mengikuti program dirumah sakit tersebut malah membuat keadaan menjadi kacau dan menganggu pasien lain, sehingga Abraracourcix meminta mereka untuk berjalan-jalan keliling negeri, yaitu Arverna dan Gergovia sampai proses pengobatan selesai.

Ternyata Asterix dan obelix malah terlibat dengan usaha para prajurit Romawi untuk menemukan perisai milik Vercingetorix. Dikomik ini diperlihatkan bagaimana kemajuan yang dicapai orang Romawi saat itu, termasuk kebiasaan buruk mereka, termasuk Julio Caesar yang angkuh.